Tottenham Hotspur Siap WO Jika Ada Pelecehan Rasial Saat Laga

Bolasabun – Pelecehan rasial yang terjadi sepanjang musim ini membuat gerah banyak pihak. Para manajer klub Premier League telah berkomitmen untuk memerangi hal itu. Mauricio Pochettino bahkan menyatakan Tottenham Hotspur siap walk out (WO) bila hal itu terjadi.

“Jika merasa ada pelecehan dan mendengarnya, kami akan keluar. Berhenti. Berhenti. Tak ada lagi yang lebih penting dari menghentikan pertandingan,” tegas Mouricio Pochettino seperti dikutip dari The Telegraph.

Dia menambahkan, Tottenham Hotspur tak lagi peduli soal menang-kalah. Bila ada pelecehan rasial, mereka akan meninggalkan lapangan dan tak mau melanjutkan pertandingan.

“Tak ada yang lebih penting dalam hidup ini dari menjaga nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang tak seorang pun boleh menghinanya. Tak seorang pun pantas dihina. Ketika hal seperti itu terjadi, sepak bola tak lagi penting!” tegas pria asal Argentina itu.

Hal serupa juga diungkapkan manajer Manchester City, Pep Guardiola. “Kami dapat melakukan hal itu. Saya tidak sendirian di klub. Saya bisa melibatkan semua orang di klub, para petinggi, kapten, seluruh tim, selmua pemain. Jika kami semua bisa, kenapa tidak?” ungkap dia.

Mantan pelatih Barcelona itu pun mendukung keberanian para pemain untuk melawan pelecehan rasial. Menurut Guardiola, perlawanan yang dilakukan Raheem Sterling dapat dijadikan contoh.

Sementara itu, Juergen Klopp dari Liverpool meminta ketegasan perangkat pertandingan. Menurut dia, sudah seharusnya perangkat pertandingan mengambil sikap tegas jika terjadi kasus pelecehan rasial.

“Bukan para pelatih yang seharusnya bertindak, melainkan para perangkat pertandingan. Jika saya menarik para pemain dari lapangan dan ada yang menganggap insiden itu tidak serius, kami akan dinyatakan kalah. Patut diingat, tugas kami adalah memenangi pertandingan. Tentu akan berbeda bila pelecehan itu datang dari seluruh tribune,” jelas Klopp yang timnya akan bersua Tottenham Hotspur pada akhir pekan ini.